BANDUNG BARAT- Pemkab Bandung Barat bakal mengoptimalkan keberadaan sumber air yang ada di wilayahnya. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi dampak kekeringan di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengatakan, pihaknya saat ini tengah berupaya mencari solusi untuk mengurangi risiko kekeringan saat musim kemarau tiba setiap tahun.
“Masyarakat yang berada di sebagian wilayah Kabupaten Bandung Barat mengeluh sulitnya mendapatkan sumber mata air, baik untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga maupun pertanian hingga menyebabkan kekeringan dan gagal panenpanen,” katanya.
Ia menambahkan, pihaknya pun terus mencari informasi tentang potensi sumber mata air yang ada di Kabupaten Bandung Barat. Dengan begitu, solusi terbaik terkait solusi kekeringan di wilayahnya segera dapat diperoleh.
“Ada hal yang harus saya luruskan, ternyata sebenarnya kita memiliki sumber mata air yang potensial untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat. Hanya saja masih belum dikelola dengan baik sehingga manfaatnya tidak dirasakan oleh seluruh masyarakat Bandung Barat,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh sebagian besar air yang ada justru dialirkan ke daerah-daerah di luar Kabupaten Bandung Barat tanpa ada bagi hasil yang jelas baik dengan Pemda KBB maupun masyarakat sekitarnya.
“Kami akan segera menggelar rapat koordinasi dengan unsur Forkopimda dan seluruh stakeholder terkait untuk merumuskan kebijakan dan solusi terbaik dalam memenuhi kebutuhan air masyarakat secara gratis,” katanya.
Ia menegaskan, pihaknya akan berupaya mencarikan solusi terbaik hingga dua minggu ke depan untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat Bandung Barat.
“Untuk jangka panjang, kita akan melakukan Invetarisasi yang mamanfaatkan mata air kemudian akan dibuatkan bak penampungan air serta membangun saluran air (Pipanisasi) yang layak,” katanya.
“Agar air yang berasal dari berbagai sumber mata air yang ada di kawasan utara dapat didistribusikan dengan baik hingga seluruh pelosok daerah di Kabupaten Bandung Barat,” tandasnya. (*)
Diskusi tentang ini post