BANDUNG BARAT – Plt Ketua TP PKK KBB, Sonya Fatmala mengajak orangtua melindungi anak dari risiko terpapar Covid-19. Salahsatunya dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan disiplin di lingkungan keluarga.
Menurutnya, dampak pandemi ini juga sangat terasa bagi anak. Hal itu lantaran berbagai aktivitas yang dilakukan oleh anak di luar rumah harus dikurangi bahkan dibatasi.
“Sekarang tidak jarang virus Covid-19 itu menular kepada anak-anak. Oleh karena itu, orangtua akan lebih memproteksi anak dari risiko terpapar Covid-19,” katanya, Jumat (23/7).
Ketika seorang anak terpapar Covid-19, kata Sonya, kondisi tersebut merupakan hal yang sulit bagi anak. Seorang anak tidak bisa berada jauh dari sosok orang tua begitu pun sebaliknya.
“Kalau sudah terpapar kan kasihan harus isolasi mandiri apalagi yang bergejala klinis mau tidak mau harus mendapat perawatan di rumah sakit,” jelasnya.
Sonya pun menyebut, akibat pandemi Covid-19 ini tidak sedikit anak yang harus kehilangan orangtuanya. Kondisi ini menjadi keprihatinan semua pihak khususnya pemerintah.
“Saya tidak bisa membayangkan betapa beratnya perasaan anak yang ditinggalkan orang tua lantaran virus Corona,” katanya.
Ia berharap, anak maupun orangtua yang saat ini tengah menjalani isolasi mandiri maupun perawatan medis dapat segera sembuh dan kembali bersama keluarga.
“Mudah-mudahan semua segera sembuh dan bisa kembali berkumpul bersama keluarga. Mari kita berdoa bersama agar semua ini cepat berakhir,” katanya.
Sonya pun mengimbau, kepada orang tua yang masih harus beraktivitas di luar rumah (bekerja) ketika pulang segera menjalankan protokol kesehatan Covid-19.
“Jika pulang kerja jangan langsung megang anak, minimal bersih-bersih (mandi) agar risiko anak terpapar Covid-19 bisa ditekan,” katanya.
Ia pun meminta kepada orang tua untuk mengedukasi anaknya terkait penerapan protokol kesehatan Covid-19. Hal itu juga akan menumbuhkan kesadaran anak dengan kondisi yang saat ini terjadi.
“Kita sebagai orangtua menjelaskan kepada anak apa itu prokes Covid-19 dan apa itu virus Corona. Agar anak mengerti dan memahami kondisi saat ini,” pungkasnya.
Diskusi tentang ini post